Pendampingan Teknis Program Induksi Guru PNS dan PPPK Pemula

Kota Gorontalo, (6/10/2025) — Sebagai bagian dari upaya peningkatan mutu tenaga pendidik, guru PNS dan PPPK pemula di MIN 1 Kota Gorontalo mengikuti pendampingan teknis Program Induksi Guru Pemula (PIGP). Kegiatan ini dilaksanakan di kelas 1D MIN 1 Kota Gorontalo dan dihadiri oleh para guru baru yang tengah menjalani masa adaptasi dan pembelajaran profesional di lingkungan madrasah.

Pendampingan dipandu oleh Farida Halalutu, selaku Pendamping Satuan Pendidikan Madrasah, didampingi oleh Kepala Satuan Pendidikan, Dr. Sutarjo Paputungan, M.Pd.I serta turut dihadiri Koordinator Kurikulum, Lisna Habibie. Kegiatan ini bertujuan memperkuat pemahaman guru pemula terhadap tugas dan tanggung jawab profesional mereka, sekaligus memastikan implementasi Program Induksi Guru Pemula (PIGP) berjalan sesuai pedoman yang ditetapkan oleh Kementerian Agama.

Farida Halalutu dalam arahannya menekankan bahwa penyusunan laporan PIGP harus mengikuti petunjuk teknis (Juknis) yang berlaku, baik dari segi format, substansi, maupun ketepatan waktu. Ia mengingatkan pentingnya kolaborasi antara guru pemula, Kepala Satuan Pendidikan, dan pembimbing dalam menyelesaikan seluruh tahapan program sebelum akhir tahun berjalan. “PIGP bukan sekadar kewajiban administratif, tetapi proses pembentukan jati diri profesional seorang guru. Oleh karena itu, mari kita jalankan dengan sungguh-sungguh agar hasilnya maksimal,” ujarnya.

Kepala Satuan Pendidikan MIN 1 Kota Gorontalo, Sutarjo Paputungan, turut memberikan dukungan penuh terhadap kegiatan tersebut. Ia berharap pendampingan ini menjadi wadah bagi guru pemula untuk memahami budaya kerja, standar kompetensi, serta nilai-nilai profesionalisme yang berlaku di lingkungan madrasah. Sementara itu, Koordinator Kurikulum Lisna Habibie menambahkan bahwa kegiatan ini juga menjadi langkah konkret dalam membangun kesinambungan antara teori pendidikan dan praktik pembelajaran di kelas.

Melalui pendampingan ini, diharapkan guru-guru pemula dapat meningkatkan kemampuan pedagogik, kepribadian, sosial, dan profesional, sebagaimana diamanatkan dalam standar kompetensi guru. Dengan demikian, mereka mampu beradaptasi, berinovasi, dan berkontribusi dalam mewujudkan madrasah hebat bermartabat di Kota Gorontalo.

Editor: Halik
Fotografer: Dewiyanti