Kepala Satuan Pendidikan MIN 1 Kota Gorontalo hadiri Forum Komunikasi Publik dan Penggalangan Lintas SektorKota Gorontalo (Rabu, 15/10/2025) – Kepala Satuan Pendidikan MIN 1 Kota Gorontalo Bapak Dr. Sutarjo Paputungan, M.Pd.I, turut menghadiri kegiatan Forum Komunikasi Publik dan Penggalangan Lintas Sektor yang diselenggarakan oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Provinsi Gorontalo, bertempat di Manna Café, Kota Gorontalo. Kegiatan ini mengusung tema “Transformasi Layanan Publik BBPOM Gorontalo: Sinergi, Inovasi, dan Kepercayaan Masyarakat” dan menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antar instansi guna meningkatkan kualitas layanan publik di daerah.
Forum ini diselenggarakan sebagai wadah komunikasi strategis antara BPOM dengan berbagai pemangku kepentingan, baik dari unsur pemerintahan, dunia pendidikan, pelaku usaha, maupun masyarakat sipil. Tujuannya adalah untuk membangun pemahaman bersama terkait transformasi layanan publik berbasis sinergi dan inovasi, serta memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap kinerja lembaga pemerintah.
Menurut Kepala BPOM Provinsi Gorontalo dalam sambutannya, kepercayaan publik merupakan fondasi utama dari keberhasilan reformasi birokrasi dan pelayanan publik. Oleh karena itu, kegiatan lintas sektor ini diharapkan mampu menumbuhkan komitmen bersama untuk terus meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam setiap layanan yang diberikan kepada masyarakat.
Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai unsur, termasuk perwakilan instansi pemerintah daerah, lembaga pendidikan, organisasi masyarakat, serta pelaku usaha di bidang pangan dan kesehatan. Salah satu tokoh pendidikan yang turut berpartisipasi aktif adalah Dr. Sutarjo Paputungan, M.Pd.I, Kepala Satuan Pendidikan MIN 1 Kota Gorontalo. Kehadiran beliau menjadi bentuk dukungan nyata dunia pendidikan terhadap upaya peningkatan layanan publik dan kolaborasi lintas sektor yang digagas oleh BPOM Gorontalo.
Dalam sesi diskusi Kepala Satuan Pendidikan menyampaikan pandangannya bahwa sinergi lintas sektor bukan hanya penting bagi lembaga pemerintah, tetapi juga sangat relevan bagi lembaga pendidikan. “Layanan publik yang berkualitas lahir dari semangat kolaborasi. Dunia pendidikan pun memiliki tanggung jawab moral untuk menanamkan nilai transparansi, akuntabilitas, dan inovasi kepada generasi muda,” ujarnya.
Forum ini membahas berbagai isu strategis seputar peningkatan mutu layanan publik, mulai dari transformasi digital layanan BPOM, strategi pengawasan pangan yang lebih responsif, hingga keterlibatan masyarakat dalam pengawasan obat dan makanan. Para peserta juga diajak untuk memberikan masukan dan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan pelayanan publik di era modern, termasuk pentingnya kolaborasi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan komunitas masyarakat.
Sutarjo menambahkan bahwa lembaga pendidikan seperti madrasah dapat menjadi mitra penting dalam mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keamanan pangan dan obat. “Madrasah tidak hanya menjadi tempat belajar akademik, tetapi juga pusat pembentukan karakter dan kesadaran sosial. Melalui kerja sama lintas sektor, kita dapat melahirkan masyarakat yang cerdas, sehat, dan berdaya,” ungkapnya.
Kegiatan berlangsung pada Rabu, 15 Oktober 2025, di Manna Café, Kota Gorontalo, dengan suasana yang penuh semangat dan partisipatif. Para peserta mengikuti forum secara aktif melalui diskusi kelompok, sesi tanya jawab, serta pemaparan materi dari para narasumber. Suasana keakraban dan komitmen bersama tampak jelas, mencerminkan semangat sinergi yang diusung oleh tema kegiatan.
Forum Komunikasi Publik ini menghasilkan beberapa rekomendasi penting untuk meningkatkan efektivitas layanan publik BPOM di Gorontalo. Salah satunya adalah memperkuat sistem koordinasi antar instansi, memperluas edukasi masyarakat terkait keamanan produk konsumsi, serta mendorong inovasi digital dalam proses pelayanan. Selain itu, forum juga menyepakati perlunya pelibatan lembaga pendidikan sebagai mitra strategis dalam sosialisasi dan edukasi publik.
Melalui kegiatan ini, BPOM Gorontalo berharap terjalin sinergi berkelanjutan antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat untuk menciptakan layanan publik yang lebih terbuka, inovatif, dan terpercaya.
Kehadiran Dr. Sutarjo Paputungan, M.Pd.I sebagai representasi dunia pendidikan menegaskan komitmen MIN 1 Kota Gorontalo dalam mendukung transformasi pelayanan publik. Sinergi lintas sektor yang terbangun diharapkan dapat membawa dampak positif, tidak hanya bagi peningkatan mutu layanan pemerintah, tetapi juga bagi kemajuan pendidikan dan kesejahteraan masyarakat Gorontalo secara keseluruhan.




