 Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu
Pelantikan Pramuka Penggalang RamuKota Gorontalo (16/10/2025) – Bertempat di Aula MIN 1 Kota Gorontalo, telah dilaksanakan Upacara Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu yang berlangsung khidmat, tertib, dan penuh makna. Kegiatan ini menjadi momentum penting bagi para murid yang telah menyelesaikan Syarat Kecakapan Umum (SKU) Penggalang Ramu, sebagai wujud pengukuhan resmi dalam perjalanan mereka di dunia kepramukaan.
Sebanyak 23 orang murid dilantik secara langsung oleh Kamabigus MIN 1 Kota Gorontalo Bapak Dr. Sutarjo Paputungan, M.Pd.I yang turut didampingi oleh para orang tua murid serta pembina pramuka. Upacara ini menjadi bukti nyata komitmen madrasah dalam membentuk generasi muda yang berkarakter, berdisiplin, dan memiliki semangat kebersamaan sesuai dengan nilai dasar Gerakan Pramuka.
Dalam sambutannya, Sutarjo Paputungan menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para peserta yang telah menunjukkan semangat dan dedikasi tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan pembinaan pramuka.
“Pelantikan ini bukan sekadar seremonial, tetapi merupakan pengakuan atas usaha dan kerja keras adik-adik semua dalam menempuh jenjang kepramukaan. jadikan momentum ini sebagai langkah awal untuk terus berprestasi dan menjadi pribadi yang tangguh, beriman, serta bermanfaat bagi lingkungan sekitar,” ungkapnya dengan penuh semangat.
Upacara pelantikan juga dihadiri oleh pembina Pramuka MIN 1 Kota Gorontalo serta perwakilan dari Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Gorontalo. Kehadiran mereka memberikan semangat dan motivasi tambahan bagi peserta yang akan dilantik. Prosesi berlangsung dengan tertib, dimulai dengan pengucapan Trisatya dan Dasa Dharma Pramuka oleh para calon penggalang ramu, yang diikuti dengan pengikraran janji dan penyematan tanda pelantikan oleh Kamabigus.
Salah satu momen menarik dalam kegiatan ini adalah sesi tanya jawab antara pembina dan calon penggalang ramu, yang menjadi bagian penting dalam proses pelantikan. Sesi ini bertujuan untuk menguji pemahaman peserta terhadap nilai kepramukaan serta kesiapan mental mereka dalam menjalani jenjang berikutnya. Para peserta dengan antusias menjawab setiap pertanyaan, menunjukkan rasa percaya diri dan pemahaman mendalam tentang makna menjadi seorang pramuka sejati.
Selain prosesi utama, kegiatan juga diisi dengan penampilan yel-yel dan lagu-lagu pramuka yang dibawakan oleh regu masing-masing. Suasana Aula pun menjadi lebih hidup dan penuh semangat kebersamaan. Para orang tua yang hadir tampak haru dan bangga menyaksikan anak mereka mengenakan seragam lengkap pramuka dengan tanda pelantikan yang baru saja disematkan.
Kamabigus dalam penutup sambutannya menegaskan bahwa kepramukaan merupakan bagian integral dari pembentukan karakter murid di MIN 1 Kota Gorontalo. Melalui kegiatan ini, diharapkan peserta dapat belajar nilai tanggung jawab, kepemimpinan, dan solidaritas sosial.
“Kami ingin menanamkan semangat kemandirian dan kedisiplinan sejak dini. Pramuka bukan hanya tentang baris-berbaris atau kegiatan lapangan, tetapi tentang membentuk kepribadian yang siap menghadapi tantangan kehidupan,” tambah Sutarjo.
Sementara itu, salah satu pembina pramuka, Kak Agus, menyampaikan bahwa perjalanan menuju pelantikan ini bukan hal yang mudah. Setiap peserta harus mengikuti berbagai kegiatan, mulai dari ujian keterampilan, pembelajaran tentang kode kehormatan, hingga praktik lapangan. “Semua proses ini bertujuan agar mereka benar-benar memahami arti disiplin, kerja sama, dan tanggung jawab sebagai seorang pramuka,” ujarnya.
Acara pelantikan ditutup dengan doa bersama dan sesi foto bersama antara Kamabigus, pembina, serta seluruh peserta dan orang tua. Para peserta tampak gembira dan bangga atas pencapaian yang diraih, sementara pembina berharap semangat kepramukaan akan terus tumbuh dan mengakar kuat dalam diri mereka.
Dengan terlaksananya Pelantikan Pramuka Penggalang Ramu di MIN 1 Kota Gorontalo, madrasah ini kembali menunjukkan komitmennya untuk mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan berjiwa patriotik. Kegiatan tersebut juga memperkuat peran madrasah sebagai lembaga pendidikan yang tidak hanya menekankan aspek akademik, tetapi juga pembinaan karakter dan keterampilan sosial.
Melalui kegiatan seperti ini, diharapkan semangat kepramukaan terus hidup di tengah para pelajar madrasah, menjadi bekal berharga dalam membangun masa depan bangsa yang lebih baik.
 
      



